Kuota Impor Sapi Hidup Dicabut, Peternak Lokal Semakin Kuat

27 Juni 2025 – Menteri Pertanian kembali mengeluarkan kebijakan terbaru dengan mencabut secara resmi kuota impor sapi hidup. Menurutnya, kebijakan ini tidak akan merugikan peternak lokal, melainkan justru memperkuat sektor peternakan nasional.

Dalam keterangan resminya, Menteri Pertanian menjelaskan bahwa selama ini impor sapi hidup menjadi salah satu penyebab lemahnya daya saing peternak domestik. Pencabutan kuota ini diharapkan akan memberikan peluang yang lebih besar bagi peternak lokal untuk memenuhi permintaan pasar domestik.

“Langkah ini strategis untuk mendorong pertumbuhan produksi sapi dalam negeri. Peternak kita memiliki kemampuan yang sangat baik untuk mengisi kekosongan pasar yang selama ini diisi oleh impor,” jelas Dr. Andika Setiawan, pakar ekonomi pertanian Universitas Nasional Jakarta.

Namun, sebagian peternak menyambut kebijakan ini dengan waspada. Mereka berharap pemerintah memberikan bantuan tambahan agar dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi sapi nasional. Terkait hal ini, Kementerian Pertanian berkomitmen untuk meningkatkan pendampingan teknis dan fasilitas pendanaan bagi peternak lokal.

Di sisi lain, para pengamat ekonomi menilai kebijakan ini positif, tetapi mengingatkan agar pemerintah tetap memantau stabilitas harga di pasar agar tidak terjadi lonjakan yang merugikan konsumen.

Dengan kebijakan baru ini, pemerintah optimis bahwa sektor peternakan sapi nasional mampu mandiri dan kompetitif, sehingga kesejahteraan peternak lokal meningkat secara signifikan.