Atalarik Syach Dikedepankan 19 Pertanyaan dalam Kasus Pagar

Trinityordnance.com – Aktor Atalarik Syach telah memenuhi panggilan penyidik Polres Bogor pada Rabu, 17 September 2025, terkait dugaan perusakan pagar milik Dede Tasno, yang dikenal sebagai DT. Kejadian ini berawal dari sengketa lahan di kawasan Cibinong, tempat di mana Atalarik diduga terlibat dalam aksi perusakan tersebut.

Kedatangan Atalarik di Polres Bogor didampingi oleh kuasa hukumnya, Sofyan. Dalam wawancaranya setelah pemeriksaan, Atalarik mengungkapkan, “Karena saya dilaporin, ya beriktikad baik saja untuk menerima panggilan dari Polres Bogor ini untuk menerima pertanyaan terkait katanya ada perusakan pagar.” Ia menegaskan bahwa kehadirannya adalah untuk memberikan keterangan mengenai dugaan yang dialamatkan kepadanya.

Selama proses pemeriksaan, Atalarik menerima 19 pertanyaan dari tim penyidik yang menyelidiki kronologi kejadian serta asal mula laporan tersebut. Meskipun demikian, ia membantah segala tudingan yang dilayangkan oleh pihak pelapor.

Kasus ini menyoroti pentingnya proses hukum dan hak asasi individu untuk membela diri dalam situasi yang kompleks, terutama dalam sengketa tanah yang sering kali melibatkan banyak pihak. Dengan langkah ini, Atalarik berharap dapat menjelaskan posisinya dan membersihkan namanya dari tuduhan yang tidak berdasar.

Proses hukum selanjutnya masih menunggu keputusan dari pihak penyidik Polres Bogor, yang diharapkan dapat memberikan kejelasan lebih lanjut mengenai kasus ini. Situasi ini mencerminkan dinamika yang kerap terjadi dalam konflik kepemilikan lahan yang melibatkan selebritas.