Trinityordnance.com – Belanja kementerian dan lembaga di Indonesia mengalami peningkatan menjelang akhir tahun, yang berkontribusi signifikan terhadap kinerja fiskal nasional. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam sebuah konferensi pers di Jakarta pada Kamis, 18 Desember.
Peningkatan belanja ini dipicu oleh kebutuhan pemerintah untuk mempercepat investasi dan pengeluaran di berbagai sektor menjelang tutup tahun anggaran. Suahasil menjelaskan, aktifnya belanja pemerintah adalah respons terhadap pertumbuhan ekonomi yang perlu didorong, agar tercapai target-target pembangunan yang telah ditetapkan.
Belanja kementerian dan lembaga merupakan bagian integral dari upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan. Dalam konteks ini, realisasi anggaran yang lebih agresif diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan mempercepat pemulihan dari dampak pandemi.
Selain itu, Suahasil menyampaikan bahwa pengawasan dan evaluasi penggunaan anggaran terus dilakukan untuk memastikan efektivitas dan efisiensi dalam belanja. Pemerintah berharap, dengan adanya peningkatan belanja ini, dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat dalam bentuk peningkatan infrastruktur dan layanan publik.
Menjelang akhir tahun, semua kementerian diharapkan dapat memanfaatkan anggaran yang ada dengan optimal, sehingga kinerja fiskal negara tetap dalam jalur yang diinginkan. Peningkatan ini diharapkan tidak hanya berdampak positif dalam jangka pendek, tetapi juga menciptakan pondasi yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di masa depan.