Agranis Palma Rencanakan Produksi Minyakita di 2024

[original_title]

Trinityordnance.com – PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) berencana melakukan ekspansi ke sektor minyak goreng, khususnya produk minyak goreng rakyat (MGR) atau Minyakita, mulai tahun 2026. Direktur Utama Agrinas Palma, Agus Sutomo, mengungkapkan bahwa perusahaan berfokus pada pengembangan produk turunan minyak sawit dan tidak hanya terbatas pada produksi crude palm oil (CPO).

Saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Agus menjelaskan bahwa saat ini perusahaan masih memproduksi CPO, tetapi ada strategi untuk memperluas ke bisnis minyak goreng. Ia menekankan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mendorong Agrinas untuk bekerja sama dengan PalmCo, subholding dari PT Perkebunan Nusantara III (Persero), agar bisa berkontribusi besar dalam produksi minyak goreng nasional. Targetnya, Agrinas berharap dapat menguasai 30 persen dari industri minyak di tanah air.

Dalam proses produksi, Agrinas tetap memprioritaskan pasokan CPO untuk PTPN. Jika terdapat surplus, mereka akan menawarkan produknya kepada vendor lain yang ingin menjalin kerja sama. Selain rencana untuk memproduksi minyak goreng, perusahaan ini juga memiliki rencana untuk memproduksi biodiesel berbasis 100 persen minyak sawit, yang ditargetkan pada tahun 2029. Agus menambahkan bahwa semua produksi biodiesel akan diolah sendiri untuk Minyakita dan tidak akan dijual ke pihak luar.

Dengan langkah-langkah ini, Agrinas Palma berupaya meningkatkan kontribusinya dalam industri minyak goreng nasional dan mendukung keberlanjutan energi melalui biodiesel.

Baca Juga  Risiko Kecanduan Makanan Ultra-Olahan di Usia 50 Tahun ke Atas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *