IHSG Menguat 36,8 Poin, Terkerek ke Level 8.686,47

[original_title]

Trinityordnance.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Selasa sore (16/12) dengan menguat sebesar 36,8 poin atau 0,43 persen, mencapai level 8.686,47. Sementara itu, indeks LQ45 yang mencerminkan 45 saham unggulan juga mencatatkan penguatan, naik 1,47 poin atau 0,17 persen ke posisi 854,33.

Dalam ujian pasar yang berlangsung, Kepala Riset Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, menyampaikan bahwa IHSG terlihat cenderung berfluktuasi dalam kisaran sempit, mengindikasikan sentimen investor yang masih dalam posisi “wait and see.” Penantian tersebut didorong oleh meningkatnya ketidakpastian akibat berbagai data ekonomi global yang akan dirilis serta pertemuan bank sentral mengenai kebijakan moneter.

Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 17 Desember. Banyak investor optimistis BI akan mempertahankan suku bunga di level 4,75 persen, meskipun terjadi pelemahan pada nilai rupiah. Ratna mengindikasikan bahwa IHSG berpotensi melanjutkan penguatan jika mampu bertahan di atas level 8.750. Namun, jika gagal, kemungkinan akan terjebak dalam kisaran konsolidasi antara 8.600 hingga 8.750.

Dari perspektif bursa global, mayoritas indeks Asia ditutup dalam kondisi melemah akibat tekanan jual pada sektor kecerdasan buatan di Wall Street. Selain itu, indeks Eropa juga cenderung dibuka melemah mengikuti koreksi saham sektor pertahanan terkait pembicaraan perdamaian di Ukraina.

Selama perdagangan, volume transaksi tercatat mencapai 49,88 miliar lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp29,60 triliun. Dari total pemantauan, sebanyak 355 saham menunjukkan penguatan, sedangkan 296 saham mengalami penurunan nilai.

Baca Juga  Israel Diterpa Isu Pembunuhan, Pejabat Hamas Ceritakan Fakta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *