Trinityordnance.com – Dunia musik Indonesia tengah berduka akibat kepergian Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah, yang lebih dikenal sebagai Acil Bimbo. Ia meninggal dunia pada Senin malam, 1 September 2025, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung, pada usia 82 tahun. Kepergian Acil Bimbo mengejutkan banyak kalangan, mengingat kontribusinya yang signifikan dalam perkembangan musik Tanah Air.
Acil Bimbo yang lahir di Bandung pada 20 Agustus 1943, merupakan sosok legendaris dalam dunia musik. Ia dikenal sebagai salah satu personel dari grup musik legendaris Bimbo, yang terbentuk pada tahun 1967. Grup ini terkenal dengan lagu-lagu religius dan puitis yang telah menyentuh hati banyak orang. Selain karier musik, Acil juga menjajaki dunia seni peran, membintangi beberapa film dan sinetron.
Kehidupan Acil bukan hanya diwarnai oleh prestasi musik, tetapi juga pendidikan. Ia meraih gelar Sarjana Hukum serta Magister Kenotariatan. Terlebih lagi, ia terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kebudayaan, serta menjabat sebagai ketua Lembaga Swadaya Masyarakat “Bandung Spirit”, yang didirikan pada tahun 2000. Hal ini menunjukkan dedikasinya dalam memperkuat komunitas seni dan budaya di Indonesia.
Kepergian Acil Bimbo meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarganya, sahabat, dan para penggemar. Warisannya akan terus hidup melalui karya-karyanya yang menginspirasi generasi musisi muda. Kehadirannya selama bertahun-tahun tidak hanya memberikan warna dalam musik, tetapi juga membentuk jati diri seni dan budaya Indonesia.