SDM Jadi Kunci Utama Transformasi Ekonomi, Kata Menaker

Trinityordnance.com – Isu ketenagakerjaan di Indonesia masih menghadapi tantangan kompleks, terutama dalam menjamin pekerjaan layak bagi seluruh warga dan beradaptasi dengan dinamika global. Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, dalam acara Indonesia Human Capital & Beyond Summit (IHCBS) 2025 yang diadakan di ICE BSD City, Tangerang, menekankan pentingnya sistem pengelolaan sumber daya manusia (SDM) yang berfokus pada manusia sebagai landasan transformasi ekonomi nasional.

Yassierli menyatakan bahwa Indonesia memerlukan kombinasi praktik terbaik dan nilai-nilai lokal dalam pengelolaan human capital, agar lebih efektif dan relevan. Menurutnya, pendekatan yang berorientasi pada manusia harus menjadi dasar pembangunan bangsa yang berkelanjutan. Dalam diskusi yang berlangsung pada hari kedua acara tersebut, ia menyoroti keterkaitan antara kecerdasan buatan (AI) dan perubahan dalam kepemimpinan serta dunia kerja. David Tjokrorahardjo, President Maxwell Leadership Indonesia, menambahkan bahwa AI memiliki dua sisi, dapat membuka kapasitas baru sekaligus memberikan tantangan.

Acara juga mengeksplorasi peran strategis HR di era digital. Hadjar Seri Adji, Vice Chairman FHCI, menyatakan bahwa HR harus berfungsi lebih sebagai penggerak perubahan dibandingkan hanya menjalankan fungsi administratif. Suwandi Wiratno, CEO CSUL Finance, menekankan bahwa komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan sangat penting dalam proses transformasi organisasi.

Topik fleksibilitas kerja menjadi pembahasan menarik, dengan peserta diskusi sepakat bahwa fleksibilitas adalah pola pikir yang perlu diterapkan. Acara IHCBS 2025 ditutup dengan penampilan dari Yovie & Nuno, sekaligus diluncurkannya tema untuk IHCBS 2026, yang fokus pada pemanfaatan AI dan digitalisasi untuk meningkatkan produktivitas. Acara ini memberikan wadah kolaborasi bagi pemerintah, akademisi, pelaku industri, dan praktisi SDM dalam menghadapi tantangan tenaga kerja Indonesia di masa depan.