Kapal Induk AS USS Nimitz Melintas Tanpa Sinyal di Perairan RI

Kapal Induk AS USS Nimitz Melintas Tanpa Sinyal di Perairan RI | Internasional

Jakarta, 21 Juni 2025 – Kapal induk Amerika Serikat USS Nimitz dilaporkan melintas di perairan Indonesia dengan sinyal Automatic Identification System (AIS) yang dimatikan. Meski sempat memicu perhatian publik, para ahli maritim menyebut praktik ini masih dalam kategori normal sesuai aturan internasional.

Berdasarkan pantauan lalu lintas kapal yang dirilis oleh sejumlah situs pelacakan maritim, kapal induk USS Nimitz terlihat memasuki kawasan Selat Sunda sekitar pukul 08.45 WIB, Jumat (20/6). Namun, sinyal AIS kapal tersebut tidak aktif sejak melintas di dekat wilayah perairan Indonesia.

Analis militer dan maritim, Ahmad Setiawan, menyebut bahwa pemadaman sinyal AIS bukan sesuatu yang tidak lazim. “Mematikan sinyal AIS merupakan bagian dari ‘mode operasi’ standar untuk kapal perang, khususnya dalam situasi yang membutuhkan keamanan ekstra. Hal ini juga sejalan dengan prinsip jalur damai yang diatur dalam United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS),” ujar Ahmad saat diwawancarai oleh Kompas.com.

Ia menambahkan bahwa langkah tersebut bertujuan untuk melindungi kapal dari potensi ancaman yang mungkin muncul selama perjalanan, terlebih dalam konteks meningkatnya ketegangan global, khususnya antara Iran dan Israel yang sedang memanas.

TNI Angkatan Laut melalui Kepala Dinas Penerangan, Kolonel Laut Agus Santoso, memastikan bahwa USS Nimitz telah melintas secara damai dan otoritas maritim Indonesia sudah mengetahui keberadaan kapal tersebut.

“Selama kapal tersebut tidak melakukan aktivitas yang melanggar hukum atau mengancam kedaulatan wilayah, tidak ada masalah,” pungkas Agus.

Kapal USS Nimitz dijadwalkan melanjutkan perjalanan menuju Samudra Hindia dalam misi patroli rutin.

Baca Juga  Evakuasi WNI Konflik Timur Tengah, 101 Orang Dipulangkan Aman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *