Galaxy Z TriFold Ungguli Mate XT di Pasar Global

Trinityordnance.com – Duel antara dua smartphone revolusioner, Huawei Mate XT dan Samsung Galaxy Z TriFold, semakin memanas dalam industri teknologi. Kedua perangkat ini menawarkan inovasi lipatan layar yang menarik perhatian, meskipun harga yang ditawarkan mencapai puluhan juta rupiah.

Huawei Mate XT dikenal dengan desain “akordeon” yang menarik dan tipis, memiliki ketebalan hanya 3,6 mm saat terbuka, serta berat sekitar 298 gram. Perangkat ini mampu bertransformasi dari ukuran 6,4 inci hingga 10,2 inci, menjadikannya gaya yang menawan. Namun, desain lipat ke luar menghadirkan tantangan serius terkait durabilitas. Layar OLED yang selalu terekspos rentan terhadap goresan, membuatnya berisiko tinggi bagi pengguna.

Sementara itu, Samsung Galaxy Z TriFold, yang diluncurkan pada 2 Desember 2025, tidak ingin ketinggalan dalam persaingan ini. Mengusung desain lipat ke dalam, perangkat ini memberikan perlindungan ganda pada layar utama berukuran 10 inci, yang terlindung saat ditutup. Pengguna juga dapat menikmati layar cover 6,5 inci yang cerah dengan tingkat kecerahan mencapai 2.600 nits.

Dengan kedua perangkat ini, muncul pertanyaan apakah inovasi yang ditawarkan benar-benar menunjang produktivitas pengguna atau sekadar barang mewah untuk kalangan tertentu. Samsung menargetkan para profesional yang memerlukan alat serbaguna, sementara Huawei lebih menyasar pengguna yang mengutamakan estetika.

Perang inovasi ini menunjukkan bahwa produsen ponsel semakin berani dalam mengeksplorasi desain, meski dengan risiko yang mengintai. Seiring berkembangnya teknologi, bagaimana masa depan ponsel lipat ini akan berjalan tentu akan menarik untuk disaksikan.