Gibran Integrasi AI dalam Kurikulum SD hingga SMA 2025

13 Juli 2025 – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi mendesain integrasi AI kurikulum pendidikan nasional untuk tingkat SD hingga SMA yang akan diterapkan mulai tahun ajaran 2025. Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kemampuan literasi digital siswa dalam menghadapi tantangan era teknologi yang berkembang pesat.

Gibran bekerja sama dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam menyusun konsep kurikulum ini. Keduanya sepakat bahwa pendekatan terbaik adalah memperkenalkan siswa pada konsep pembuatan prompt AI, bukan langsung pada pemrograman kompleks. Pendekatan ini dinilai lebih efektif dalam mengenalkan siswa pada logika dasar AI serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Abdul Mu’ti, integrasi AI dalam kurikulum nasional adalah langkah strategis pemerintah untuk memastikan generasi muda Indonesia siap menghadapi perkembangan global. Saat ini, pemerintah tengah menyiapkan modul pelatihan khusus bagi guru, serta pengembangan infrastruktur digital yang diperlukan agar implementasi di lapangan berjalan lancar.

Program ini akan diuji coba terlebih dahulu di beberapa sekolah percontohan sebelum diperluas secara nasional. Melalui pendekatan bertahap ini, pemerintah berharap dapat mengukur efektivitas kurikulum baru tersebut, sekaligus melakukan evaluasi menyeluruh sebelum integrasi penuh dilakukan di seluruh Indonesia.

Langkah ini dipandang penting untuk memperkuat posisi pendidikan nasional dalam menjawab kebutuhan industri digital, serta memastikan anak-anak Indonesia memiliki kemampuan yang relevan di masa depan.