Kementerian UMKM Dukung Akses Kredit Subsidi untuk Perumahan

Trinityordnance.com – Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah mengambil langkah untuk memperkuat akses pelaku usaha kecil dalam sektor perumahan terhadap skema kredit bersubsidi. Hal ini bertujuan mendukung program pemerintah yang menargetkan pembangunan Tiga Juta Rumah.

Dalam sebuah workshop yang berlangsung di Pontianak, Kalimantan Barat, pada 28 Oktober, Deputi Bidang Usaha Kecil Kementerian UMKM, Temmy Satya Permana, menjelaskan pentingnya akses kredit bersubsidi sebagai salah satu kunci keberhasilan program strategis nasional tersebut. “Kami berusaha memberikan peta jalan yang jelas bagi pengusaha UMKM agar dapat mengakses skema ini,” tuturnya.

Acara tersebut dihadiri oleh 56 pelaku UMKM, termasuk pengembang, kontraktor kecil, dan pemasok bahan bangunan, dengan total kebutuhan pendanaan yang diajukan mencapai Rp152,5 miliar. Selain itu, terdapat sesi konsultasi langsung antara pelaku UMKM dan bank penyalur kredit program, seperti BRI dan BTN.

Workshop sebelumnya dilaksanakan di Bogor dan Malang, masing-masing menarik perhatian 30 dan 56 peserta dengan kebutuhan pendanaan yang signifikan. Temmy menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari rangkaian pemberdayaan UMKM yang telah dimulai sejak peluncuran program pada 27 Agustus lalu.

Program Kredit Perumahan ini mengalokasikan dana sebesar Rp130 triliun tahun ini. Dari jumlah tersebut, Rp117 triliun diperuntukkan bagi penyediaan infrastruktur, sedangkan Rp13 triliun untuk memenuhi permintaan. Pinjaman yang tersedia berkisar antara Rp10 juta hingga Rp5 miliar, dengan suku bunga terjangkau 5-6 persen berkat subsidi pemerintah.

Kementerian UMKM berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di berbagai daerah guna memperkuat kontribusi UMKM dalam pembangunan perumahan rakyat secara nasional.