Perluasan Akses Bebas Visa Tingkatkan Kunjungan Wisatawan ke China

Trinityordnance.com – Pertumbuhan kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke China menunjukkan momentum yang kuat dan diperkirakan akan berlanjut hingga kuartal ketiga 2025. Hal ini terutama didorong oleh kebijakan akses bebas visa yang semakin diperluas oleh pemerintah China.

Menurut laporan dari Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) China, selama periode Juli hingga September, sekitar 7,246 juta warga asing mengunjungi China melalui kebijakan bebas visa, yang mencatatkan peningkatan 48,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kebijakan ini menyumbang 72,2 persen dari total kedatangan wisman.

Selama beberapa tahun terakhir, China telah melakukan perluasan kebijakan perjalanan bebas visa untuk warga asing. Saat ini, 76 negara menikmati akses bebas visa, dengan 55 negara lainnya diizinkan berkunjung dengan visa transit hingga 10 hari. Kebijakan terbaru yang diimplementasikan pada 15 September 2025 adalah pengertian bebas visa bagi wisatawan asal Rusia, yang telah menghasilkan lonjakan pengunjung.

Wisatawan asal Rusia, Anna Ivanova, menyatakan bahwa proses masuk ke China sangat efisien, berlangsung sekitar 20 menit. Hal ini menunjukkan kemudahan yang dihadirkan oleh kebijakan bebas visa tersebut.

Selama libur Hari Nasional China dan Festival Pertengahan Musim Gugur, terjadi peningkatan pariwisata yang signifikan, dengan negara-negara seperti Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Jepang menjadi sumber utama kedatangan wisman. Pemesanan perjalanan dari Korea Selatan, misalnya, mengalami lonjakan hingga 200 persen selama periode liburan tersebut.

NIA mencatat peningkatan perjalanan lintas perbatasan yang mencapai 1,43 juta, di mana 751.000 di antaranya merupakan warga asing yang masuk, menunjukkan kenaikan yang signifikan. Banyak dari mereka merayakan tradisi lokal China, seperti membuat kue bulan dan menikmati suasana festival.

Ke depannya, China berencana untuk memperluas kebijakan ini dengan menambahkan lebih banyak negara ke dalam daftar kedatangan bebas visa, serta meningkatkan kualitas dan variasi layanan bagi wisatawan internasional.