Zulhas Kembali Pastikan Ketersediaan Stok Pangan Stabil

Trinityordnance.com – Ketersediaan bahan pangan di Indonesia dinyatakan tetap aman meskipun terjadi unjuk rasa di beberapa lokasi pada Jumat, 29 Agustus 2025. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengungkapkan keyakinannya bahwa pendistribusian bahan pokok akan berjalan lancar, terutama setelah menghadiri Rapat Pengendalian Inflasi di Kantor Kementerian Dalam Negeri Jakarta.

Zulkifli menyatakan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai langkah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, salah satunya dengan mempercepat penyaluran beras dalam program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Ditargetkan, penyaluran beras sebanyak 1,3 juta ton akan dilakukan antara Juli hingga Desember 2025.

Dalam upaya mempercepat distribusi, ia menekankan pentingnya memasuki pasar tradisional, daripada menyediakan melalui bazar yang cenderung lebih lambat dalam menyerap produk. Selain itu, pemerintah berencana membuka lahan-lahan baru untuk meningkatkan produksi padi dan jagung, dengan fokus juga pada penyediaan protein dari ayam, telur, dan daging.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Budi Santoso telah bekerja sama dengan asosiasi pengusaha ritel untuk memastikan keandalan pasokan di daerah-daerah yang terkena dampak unjuk rasa. Dia menegaskan bahwa stok bahan pokok masih mencukupi dan meminta masyarakat untuk tidak melakukan panic buying.

Dengan berbagai langkah yang diambil, pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas dan menjaga ketahanan pangan nasional. Upaya ini diharapkan bisa merespons tantangan yang muncul akibat situasi sosial dan ekonomi saat ini.