27 Juni 2025 – Pasar otomotif AS mencatat pertumbuhan positif sebesar 2,5% secara tahunan (year-on-year/YoY) sepanjang Juni 2025, mencapai 1.247.900 unit kendaraan. Meskipun demikian, angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya akibat pola konsumsi masyarakat yang berubah menjelang akhir kuartal.
Menurut laporan lembaga riset J.D. Power, peningkatan ini didorong oleh tingginya permintaan konsumen terhadap kendaraan jenis SUV dan truk, yang secara konsisten menjadi kategori paling diminati. Konsumen AS semakin tertarik pada kendaraan berukuran besar karena kenyamanan dan kepraktisannya dalam menunjang aktivitas sehari-hari.
Analis industri otomotif, Richard Hampton, dalam keterangannya menyebutkan bahwa kondisi ini mencerminkan daya beli konsumen yang kuat, meskipun terjadi perlambatan di periode bulanan. “Secara umum, daya beli tetap solid. Namun, konsumen kini lebih selektif dan mencari momen yang tepat untuk mendapatkan penawaran terbaik,” jelas Richard saat diwawancarai di Detroit, Michigan.
Sementara itu, Asosiasi Dealer Otomotif Nasional (NADA) mengungkapkan bahwa tantangan terbesar pasar otomotif AS saat ini adalah kenaikan suku bunga dan ketidakpastian kondisi ekonomi global. Kedua faktor ini diprediksi dapat memengaruhi dinamika pasar otomotif AS sepanjang sisa tahun 2025.
Di sisi lain, produsen otomotif mulai menyesuaikan strategi dengan menawarkan insentif menarik agar bisa mempertahankan daya saing di pasar otomotif AS, khususnya selama periode akhir kuartal yang dikenal sebagai musim diskon.
Secara keseluruhan, pasar otomotif AS tetap optimis meski dihadapkan pada berbagai tantangan ekonomi. Industri ini diharapkan terus menunjukkan stabilitas hingga akhir tahun.