Penurunan Kredit Perbankan Juli 2025: Apa Penyebabnya?

21 Agustus 2025 – Bank Indonesia melaporkan bahwa pada Juli 2025, pertumbuhan kredit perbankan mencapai 7,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan ini menandakan pemulihan sektor perbankan dan peningkatan kepercayaan di kalangan masyarakat terhadap pinjaman bank.

Dalam laporan tersebut, pihak Bank Indonesia menyatakan bahwa pertumbuhan kredit ini didorong oleh peningkatan permintaan untuk kredit konsumsi dan investasi dari sektor usaha. Kondisi ekonomi yang mulai stabil pasca-pandemi juga berkontribusi pada akselerasi pertumbuhan ini. Selain itu, suku bunga yang bersaing serta peluncuran berbagai program promosi oleh bank turut mendorong nasabah untuk memanfaatkan kredit.

Pertumbuhan signifikan ini terlihat di berbagai kategori kredit, termasuk pada sektor UMKM yang juga menunjukkan peningkatan daya serap kredit. Bank Indonesia menambahkan bahwa fokus terhadap peningkatan kredit akan terus dilakukan untuk mendukung pemulihan ekonomi secara keseluruhan.

Dari segi komitmen, Bank Indonesia berperan aktif dalam menjaga stabilitas sektor keuangan agar tetap aman dan terkendali. Hal ini tentunya sangat penting di tengah tantangan yang dihadapi oleh perekonomian global. Melalui kebijakan yang mendukung, diharapkan pertumbuhan kredit perbankan dapat menjadi motor penggerak ekonomi nasional.

Ke depan, diharapkan momentum positif ini akan berlanjut, sehingga kredit perbankan dapat tetap tumbuh dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Analisis mendalam serta pemantauan kondisi pasar akan sangat penting untuk memastikan keberlanjutan dari pertumbuhan ini.